ICO News

Pakar Sambut Optimis Keputusan SEC, Kripto Pesta Pora – CNBC Indonesia



rev, CNBC Indonesia

Market

Selasa, 07/11/2023 10:15 WIB





Foto: Infografis/ Top Gainers Top Losers Kripto Sepekan/ Edward Ricardo Sianturi


Jakarta, CNBC Indonesia – Pasar kripto didominasi terapresiasi dalam 24 jam terakhir di tengah optimisme pakar perihal ETF Bitcoin spot yang semakin mendekati tenggat waktunya.

Merujuk dari CoinMarketCap pada Selasa (7/11/2023) pukul 06.48 WIB, pasar kripto mayoritas menguat. Bitcoin melemah tipis 0,12% ke US$35.010,30 dan secara mingguan masih merangkak naik 1,50%.

Ethereum berada di zona positif 0,16% dalam 24 jam terakhir namun dalam tujuh hari terakhir naik 4,84%.


XRP terbang 9,18% secara harian serta secara mingguan masih melonjak tinggi 23,66%.

Begitu pula dengan Cardano yang berada di zona penguatan 6,05% dalam 24 jam terakhir dan secara mingguan masih terbang 20,57%.

CoinDesk Market Index (CMI) yang merupakan indeks untuk mengukur kinerja tertimbang kapitalisasi pasar dari pasar aset digital naik 0,50% ke angka 1.444,90. Open interest terapresiasi 2,20% di angka US$32,49 miliar.

Sementara dilansir dari Alternative.me, bitcoin fear & greed index tercatat berada di posisi 68 yang mana merupakan kategori greed atau lebih rendah dari hari kemarin (6/11/2023) yang berada di angka 74 dengan kategori greed juga.

Sedangkan fear & greed index yang dilansir dari coinmarketcap.com menunjukkan angka 73 yang menunjukkan bahwa pasar berada di fase greed/optimis dengan kondisi ekonomi dan industri kripto saat ini.

Read More   Tokens.com Provides Update on Assets Held at Genesis Global ... - Business Wire

Berbagai pakar dan tokoh di industri ini telah mengungkapkan pandangan berbeda dan membentuk lanskap prediksi yang beragam mengenai kemungkinan persetujuan oleh Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC).

Salah satu yang optimis dalam hal ini adalah Steven McClurg, Chief Investment Officer Valkyrie Investments. McClurg yakin bahwa SEC akan menyetujui ETF Bitcoin spot pada akhir November. Dia memandang perubahan terbaru yang dilakukan pada aplikasi ETF Bitcoin perusahaannya sebagai tanda bahwa aplikasi tersebut semakin mendekati persetujuan.

Demikian pula, John E. Deaton, yang dikenal membela pemegang XRP, memperkirakan bahwa persetujuan ETF Bitcoin dapat terjadi “sebelum akhir tahun atau pada akhir kuartal pertama tahun 2024.” Namun, tidak semua pakar memiliki optimisme yang sama. Mantan Ketua SEC John Reed Stark memberikan gambaran suram mengenai kemungkinan persetujuan ETF Bitcoin spot.

Sementara itu, dilansir dari cryptostate.com, dalam pidatonya pada 6 November, Komisaris SEC dari Partai Republik Mark Uyeda mengatakan pengawas perlu menilai kembali pendekatannya terhadap industri kripto.

Menurut Uyeda, kejelasan peraturan adalah kebutuhan saat ini, dan SEC memiliki kekuatan untuk menetapkannya.

Uyeda menyatakan bahwa industri kripto memerlukan kerangka peraturan yang komprehensif, dan SEC perlu beralih ke pembuatan peraturan yang proaktif daripada mengandalkan pendekatan yang berpusat pada penegakan hukum.

Dia menekankan bahwa badan pengawas dapat memainkan peran yang lebih aktif dalam membentuk pedoman hukum dan operasional untuk sektor kripto, tetapi telah memilih untuk melanjutkan strategi penegakan hukum kasus per kasus, yang mengakibatkan proses hukum diperpanjang.

Sebagai catatan, saat ini SEC terlibat dalam berbagai perselisihan hukum dengan perusahaan cryptocurrency terkemuka, termasuk Coinbase, Binance, Ripple, dan Tron.

Badan pengawas tersebut secara konsisten menolak seruan untuk membuat aturan baru bagi industri berdasarkan alasan bahwa undang-undang sekuritas saat ini cukup untuk mencakup mata uang kripto. Namun, regulator belum menemukan banyak keberhasilan dalam mengambil tindakan hukum terhadap entitas yang sah.

Read More   Green Satoshi Token (SOL) (GST) Rises 23.74% Wednesday: What's Next for This Very Bullish Rated Crypto? - InvestorsObserver

Namun demikian, pengacara menilai perselisihan dengan Ripple (XRP) akan menguntungkan pihak XRP, sementara kemenangan Grayscale kemungkinan akan mengarah pada persetujuan ETF Bitcoin spot, termasuk yang diajukan oleh raksasa TradFi seperti BlackRock dan Valkyrie.

ETF ini diperkirakan akan menjadi landasan bagi uang institusional untuk mulai mengalir ke industri aset digital.

CNBC INDONESIA RESEARCH



Saksikan video di bawah ini:

Ada Pilpres Hingga Perang, Duit Market Maker Lari Kemana?


(rev/rev)




READ SOURCE

This website uses cookies. By continuing to use this site, you accept our use of cookies.